• Blog
  • Contacts Us
  • Home
  • Home
  • Home
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Instagram
  • My Bookmarks
  • Sample Page
INDOPOS ONLINE
  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
    • Instagram
  • Bekasi
No Result
View All Result
  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
    • Instagram
  • Bekasi
No Result
View All Result
INDOPOS ONLINE
No Result
View All Result
Home Headline

Masih Ada Jutaan Warga yang Ingin Nekat Mudik

redaksi - by redaksi -
26 April 2021 16:35
in Headline, Nasional
0
Masih Ada Jutaan Warga yang Ingin Nekat Mudik

Ketua Satuan tugas COVID-19, Doni Monardo / FOTO twitter @bnpb_indonesia

Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta – Pemerintah sudah memutuskan larangan mudik Lebaran, mulai dari 6-17 Mei 2021. Keputusan ini diambil pemerintahan untuk mencegah penularan virus corona yang lebih masif kembali ke berbagai wilayah.

Dengan diterapkannya larangan mudik, rupanya masih ada 7 persen warga yang ngotot akan melakukan perjalanan ke daerah halamannya.

Baca juga: Pulang Kampung Lebih Awal Pilihan Pemudik

Sementara, bila mudik diperbolehkan oleh pemerintahan, karena itu Kemenhub menulis ada 33 persen warga yang bakal pergi mudik.

“Beberapa data yang sukses kami kumpulkan dari Kemenhub jika selama ini telah tinggal 7 persen masyarakat kita yang tetap mudik, dari awalnya 33 persen jika mudik diperbolehkan. Sesudah mudik dilarang jadi 11 persen, dan sesudah bapak Presiden umumkan, jadi 7 persen,” kata Ketua Satuan tugas COVID-19, Doni Monardo, dalam komprensi pers Sekretariat Presiden, Senin 26 April 2021.

Baca juga: Sekat Pemudik, Tol Layang MBZ Segera Ditutup

Doni menyebutkan, pengurangan angka itu yang perlu terus dijaga, hingga jumlah masyarakat yang ngotot pergi ke daerah halamannya terus ditekan.

“Pekerjaan kita turunkan angka yang 7 persen ini menjadi lebih rendah kembali, hingga mobilisasi dapat kita awasi, kita turunkan, dan tentu saja kurangi penularan COVID-19 di beberapa wilayah,” tegas Doni.

Kemenhub dalam rilisnya mengatakan ada pengurangan dari 27,6 juta masyarakat yang ngotot mudik (11 persen) jadi 11 persen. Berarti masih ada jutaan publik yang berkeinginan pulang ke kampung halaman walau dilarang. (cuy)

Tags: Bnpblarangan mudikmudik
Previous Post

Berkerumun di HI, 65 Suporter Persija Diamankan

Next Post

Berikut Doa Jeda dan Sesudah Salat Tarawih

redaksi -

redaksi -

Related Posts

Gugatan Paguyuban Ditolak, PTMP Pengelola Parkir Tunggal
Megapolitan

Gugatan Paguyuban Ditolak, PTMP Pengelola Parkir Tunggal

25 September 2025 21:23
Megapolitan

Diduga Terjerat Kasus Korupsi, Pendemo Minta Kejari Periksa Walikota Bekasi

25 September 2025 19:14
Nama Marselino Digadang-gadang Tak Masuk Skuad Timas Indonesia Vs Arab Saudi
Olahraga

Nama Marselino Digadang-gadang Tak Masuk Skuad Timas Indonesia Vs Arab Saudi

25 September 2025 10:46
Kadin Se-Jabar Geruduk Kadin Indonesia
Ekonomi

Kadin Se-Jabar Geruduk Kadin Indonesia

18 September 2025 09:34
Dispora Kota Bekasi Bakal Dimintai Klarifikasi soal MoU Stadion Patriot
Megapolitan

Dispora Kota Bekasi Bakal Dimintai Klarifikasi soal MoU Stadion Patriot

17 September 2025 23:14
Megapolitan

LPCK Perkuat Peran dalam Pembangunan Berkelanjutan

15 September 2025 22:19
Next Post
Viral Salat Terawih Super Cepat, MUI Angkat Bicara

Berikut Doa Jeda dan Sesudah Salat Tarawih

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Baru Buka di Pondok Indah Mall 1, Main Asik di Kidzlandia Yuk!

11 Februari 2023 13:30

Pemilu 2024, Novel Siap Menangkan Partai Golkar

17 Januari 2023 16:19

Pameran Indonesia Asean Stationery & Gift Expo Siap Digelar di Jiexpo

5 September 2024 00:00

Dua Parfum Baru dari Braven, Bikin Pria Makin Percaya Diri

16 Juli 2024 17:40
Istri Terduga Teroris Diamankan Densus 88 di Bandung

Istri Terduga Teroris Diamankan Densus 88 di Bandung

0
23 Orang Terduga Teroris Diamankan Terkait Bom Makassar

Penyidikan di Tingkat Polsek Dihentikan, Begini Kata Mabes Polri

0
Akankah Kurikulum Agama di Kampus Diubah, Begini Penjelasan PBNU

Akankah Kurikulum Agama di Kampus Diubah, Begini Penjelasan PBNU

0
Segini Besaran Harga Mobil Baru Toyota di Bali

Segini Besaran Harga Mobil Baru Toyota di Bali

0
Gugatan Paguyuban Ditolak, PTMP Pengelola Parkir Tunggal

Gugatan Paguyuban Ditolak, PTMP Pengelola Parkir Tunggal

25 September 2025 21:23

Diduga Terjerat Kasus Korupsi, Pendemo Minta Kejari Periksa Walikota Bekasi

25 September 2025 19:14
Nama Marselino Digadang-gadang Tak Masuk Skuad Timas Indonesia Vs Arab Saudi

Nama Marselino Digadang-gadang Tak Masuk Skuad Timas Indonesia Vs Arab Saudi

25 September 2025 10:46
Kadin Se-Jabar Geruduk Kadin Indonesia

Kadin Se-Jabar Geruduk Kadin Indonesia

18 September 2025 09:34

Beritaa Terkini

Gugatan Paguyuban Ditolak, PTMP Pengelola Parkir Tunggal

Gugatan Paguyuban Ditolak, PTMP Pengelola Parkir Tunggal

25 September 2025 21:23

Diduga Terjerat Kasus Korupsi, Pendemo Minta Kejari Periksa Walikota Bekasi

25 September 2025 19:14
Nama Marselino Digadang-gadang Tak Masuk Skuad Timas Indonesia Vs Arab Saudi

Nama Marselino Digadang-gadang Tak Masuk Skuad Timas Indonesia Vs Arab Saudi

25 September 2025 10:46
Kadin Se-Jabar Geruduk Kadin Indonesia

Kadin Se-Jabar Geruduk Kadin Indonesia

18 September 2025 09:34
INDOPOS ONLINE

Follow Us

  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
  • Bekasi

© 2023 indoposonline.com

No Result
View All Result
  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
    • Instagram
  • Bekasi

© 2023 indoposonline.com