Bekasi – Tenaga kesehatan (Nakes) di Kota Bekasi banyak yang terpapar COVID-19. Bahkan, Dinas Kesehatan setempat mencatat jumlahnya kurang lebih 200 pegawai medis yang positif.
“Sebenarnya, kami belum rekap jumlahnya se-Kota Bekasi. Untuk di Dinkes baik itu nakes dan tenaga administrasi sudah diatas 200 orang yang terpapar COVID-19,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati.
Baca juga: Wagub DKI Prihatin Warga Jakarta Banyak yang Gugur Akibat COVID-19
Dengan tingginya angka nakes yang terpapar positif COVID-19, Tanti berupaya membentuk tim. Menurutnya, pembentukan tim ini agar pelayanan tetap berjalan secara efektif.
“Jadi benar-benar harus membentuk tim, karena dengan berkurangnya tenaga yang sedang menjalani isolasi mandiri dan yang ada di rumah sakit,” katanya.
Baca juga: Kota Bogor Berlakukan WFH 100 Persen
Meski demikian, kata Tanti, tidak ada tenaga kesehatan maupun tenaga administrasi yang terpapar COVID-19 itu berakhir meninggal dunia. “Sampai sekarang tidak ada yang meninggal, semoga tidak terjadi yah,” katanya.
Tanti mengatakan, tenaga kesehatan sangat dibutuhkan mengingat kasus COVID-19 di Kota Bekasi sedang melonjak tinggi. (ana)