Bekasi – Unsur musyawarah pimpinan daerah (Muspida) Kota Bekasi melakukan kordinasi pelaksanaan vaksinasi. Salah satu fokusnya adalah pemberian vaksin COVID-19 ke lanjut usia (lansia), Kamis 24 Februari 2022.
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, bahwa berjalannya vaksinasi lansia dalam satu pekan ini menjadi evaluasi bersama karena target capaian masih belum terpenuhi. Sosialisasi harus lebih ditingkatkan.
Baca juga: Jelang HUT ke-25, Plt Wali Kota Bekasi Keluarkan Surat Edaran, Simak Aturannya
Tri menambahkan, untuk dapat mengejar capaian target vaksinasi, kegiatan yang dilakukan selama ini akan terus berjalan. Pemkot Bekasi juga akan mengerahkan Satgas Pamor di tiap RW yang harus mendapatkan minimal 2 vaksinasi untuk lansia.
Dia mengakui, masih terdapat kendala di wilayah dalam aksi gebrakan vaksinasi lansia. Salah satunya, masih ada lansia yang takut akan jatuh sakit jika divaksinasi.
Baca juga: Model Cantik Diduga Mau Bunuh Diri di Apartemen Kuningan
Padahal, vaksin yang disuntikkan ke dalam tubuh akan membentuk imunitas tubuh. Lalu kata dia, ada pula lansia yang memiliki penyakit bawaan (komorbid) yang dinyatakan belum bisa mengikuti vaksinasi karena tidak memenuhi syarat saat proses skrining.
Dan kata dia, yang menjadi salah satu kendala yakni data yang tidak valid. Petugas menemukan ada lansia yang masih terdaftar padahal yang bersangkutan sudah meninggal atau sudah pindah alamat. Untuk itu perlu dilakukan pembaruan data agar jumlah lansia di Kota Bekasi dapat diketahui. (adv/humas)