• Blog
  • Contacts Us
  • Home
  • Home
  • Home
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Instagram
  • My Bookmarks
  • Sample Page
INDOPOS ONLINE
  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
    • Instagram
  • Bekasi
No Result
View All Result
  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
    • Instagram
  • Bekasi
No Result
View All Result
INDOPOS ONLINE
No Result
View All Result
Home Megapolitan

Lindungi Anak dari Paparan Pornografi, Lakukan Tindakan Ini!

Dari Literasi Digital Kalimantan 2022

redaksi - by redaksi -
27 Oktober 2022 08:22
in Headline, Megapolitan
0

FOTO Ist

12
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Pontianak-Bak dua mata pisau, era digital bisa memberikan sisi positif taoi juga negatif. Terutama untuk anak-anak. Anak-anak perlu pengawasan dan pendampingan orang tua agar tidak terpapar konten pornografi saat mengakses internet maupun berselancar di media sosial.

Sejumlah aplikasi berbayar bisa digunakan sebagai tindakan pencegahan sejak dini. Komunikasi orang tua dan anak sangat penting dalam permasalah ini.

Demikian yang dibahas dalam webinar yang bertema “Mari Lindungi Diri Dari Bahaya Pornografi di Ruang Digital”, di Pontianak, Kalimantan Barat, baru-baru ini yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.

Baca juga: Atasi Sampah, Chandra Asri Bantu Pemprov DKI

Webinar ini menghadirkan narasumber, antara lain dosen Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin Makassar Alem Febri Sonni; dosen Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga Achmad Uzair Fauzan; dan Ketua Relawan TIK Kota Kediri Fianda Julyantoro; serta dosen Prodi Sosiologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Achmad Uzair.

Fianda Julyantoro, dalam paparannya, menjelaskan yang dimaksud dengan kecanduan pornografi, yaitu perilaku berulang untuk melihat konten-konten yang dapat merangsang nafsu seksual, baik berupa gambar, tulisan, atau video yang mengakibatkan kehilangan kontrol diri untuk menghentikannya. Konten pornografi bisa diakses melalui mesin pencari informasi yang merupakan salah satu penyusun lanskap digital.

“Ciri anak mulai kecanduan pornografi adalah sering mengurung diri dalam ruang tertutup; sangat terikat dengan gawai; sering gugup dan cemas; enggan bersosialisasi, mudah tersinggung atau marah; serta malas belajar,” kata Fianda.

Ia menambahkan, untuk mengatasi anak yang kecanduan pornografi adalah dengan mendampingi anak saat beraktivitas di dunia digital, memberi pemahaman tentang berinternet yang sehat dan aman, serta memberi pendidikan seks sejak dini. Selain itu, perkuat bekal moral dan akhlak anak dan sering melibatkan dalam kegiatan positif. Jika tingkat kecanduan parah, bawalah anak tersebut ke psikolog untuk mendapat terapi.

Baca juga: GE Healthcare Indonesia Gandeng PERKI Atasi Penyakit Kardiovaskular

Achmad Uzair menambahkan, ada beberapa aplikasi yang membuat orang tua bisa mengontrol atau mengatur pemanfaatan gawai oleh anak. Aplikasi ini bermanfaat agar anak aman dan bisa terhindar dari paparan pornografis saat berselancar di dunia maya atau menggunakan media sosialnya. Salah satunya adalah Qustodio. Aplikasi ini bisa memblokir konten dewasa dan bisa dipakai untuk 15 perangkat sekaligus.

“Ada pula Mobichip dan Screen Time yang bisa memblokir aplikasi atau streaming video. Namun, ada aplikasi gratis atau tak berbayar, seperti Google Family Link. Hanya saja, anak-anak bisa membobolnya untuk menonaktifkan kontrol orang tua, bahkan menghapus aplikasinya,” ucap Achmad.

Sementara itu, Alam Febri menjelaskan, definisi tentang kekerasan seksual, yaitu segala bentuk perbuatan yang merendahkan, menghina, melecehkan, menyerang tubuh, dan fungsi reproduksi karena ada ketimpangan relasi kuasa atau gender. Bila hal tersebut terjadi di ruang digital, maka disebut sebagai kekerasan seksual di ruang digital. Bentuknya bermacam-macam, seperti spamming, pelecehan visual, pelecehan verbal, atau revenge porn.

“Dampak kekerasan seksual terhadap korban adalah korban akan mengalami depresi, ketakutan, kecemasan, hingga memiliki keinginan untuk bunuh diri sebagai akibat bahaya yang dihadapi. Selain itu, korban akan menarik diri dari publik dan kehilangan kemampuan untuk bergerak bebas, baik di ruang online maupun di dunia nyata,” kata Alam.

Namun, lanjut Alam, apabila sudah terlanjur menjadi korban kekerasan seksual di ruang digital, segera dokumentasikan terkait hal-hal yang terjadi; pantau terus perkembangan situasi di lapangan dan di dunia maya; menghubungi bantuan lewat Lembaga Bantuan Hukum atau Komisi Nasional Perempuan, dan lapor ke aparat berwenang.

Dengan hadirnya program Gerakan Nasional Literasi Digital oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI diharapkan dapat mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif. Kegiatan ini khususnya ditujukan bagi para komunitas di wilayah Kalimantan dan sekitarnya yang tidak hanya bertujuan untuk menciptakan Komunitas Cerdas, tetapi juga membantu mempersiapkan sumber daya manusia yang lebih unggul dalam memanfaatkan internet secara positif, kritis, dan kreatif di era industri 4.0.

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama GNLD Siberkreasi juga terus menjalankan program Indonesia Makin Cakap Digital melalui kegiatan-kegiatan literasi digital yang disesuaikan pada kebutuhan masyarakat. Untuk mengikuti kegiatan yang ada, masyarakat dapat mengakses info.literasidigital.id atau media sosial Kemenkominfo dan Siberkreasi. (any)

 

Tags: indoposindoposonlinePornografiPornografi anak
Previous Post

Saat Ratusan Ibu Rela Antre demi Makuku SAP Diapers Pro Care

Next Post

BPKN Fokus Keberadaan Air Minum Kemasan

redaksi -

redaksi -

Related Posts

Megapolitan

Jabatan Dirtek TP Sebentar Lagi Kosong, Open Bidding Belum Dibuka, Kok Bisa?

2 Juni 2025 10:17
Megapolitan

Wow! Tiba-tiba Netizen Singgung Pungli di Bekasi Utara, Ada Apa?

31 Mei 2025 17:36
Megapolitan

OJK dan Bank DKI Kolaborasi Wujudkan Pulau Seribu Digital Island

28 Mei 2025 18:55
Megapolitan

Bank DKI Sikapi Proses Hukum Terkait Kredit ke PT Sritex

22 Mei 2025 13:28
Megapolitan

LPCK Umumkan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Baru di RUPST 2025

21 Mei 2025 19:37
Megapolitan

Pejabat Bekasi Dijebloskan ke Penjara Atas Dugaan Korupsi Alat Olahraga

15 Mei 2025 21:44
Next Post

BPKN Fokus Keberadaan Air Minum Kemasan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Baru Buka di Pondok Indah Mall 1, Main Asik di Kidzlandia Yuk!

11 Februari 2023 13:30

Pemilu 2024, Novel Siap Menangkan Partai Golkar

17 Januari 2023 16:19

Pameran Indonesia Asean Stationery & Gift Expo Siap Digelar di Jiexpo

5 September 2024 00:00

Dua Parfum Baru dari Braven, Bikin Pria Makin Percaya Diri

16 Juli 2024 17:40
Istri Terduga Teroris Diamankan Densus 88 di Bandung

Istri Terduga Teroris Diamankan Densus 88 di Bandung

0

Jabatan Dirtek TP Sebentar Lagi Kosong, Open Bidding Belum Dibuka, Kok Bisa?

0
23 Orang Terduga Teroris Diamankan Terkait Bom Makassar

Penyidikan di Tingkat Polsek Dihentikan, Begini Kata Mabes Polri

0
Akankah Kurikulum Agama di Kampus Diubah, Begini Penjelasan PBNU

Akankah Kurikulum Agama di Kampus Diubah, Begini Penjelasan PBNU

0

Jabatan Dirtek TP Sebentar Lagi Kosong, Open Bidding Belum Dibuka, Kok Bisa?

2 Juni 2025 10:17

Wow! Tiba-tiba Netizen Singgung Pungli di Bekasi Utara, Ada Apa?

31 Mei 2025 17:36

OJK dan Bank DKI Kolaborasi Wujudkan Pulau Seribu Digital Island

28 Mei 2025 18:55

Bank DKI Sikapi Proses Hukum Terkait Kredit ke PT Sritex

22 Mei 2025 13:28

Beritaa Terkini

Jabatan Dirtek TP Sebentar Lagi Kosong, Open Bidding Belum Dibuka, Kok Bisa?

2 Juni 2025 10:17

Wow! Tiba-tiba Netizen Singgung Pungli di Bekasi Utara, Ada Apa?

31 Mei 2025 17:36

OJK dan Bank DKI Kolaborasi Wujudkan Pulau Seribu Digital Island

28 Mei 2025 18:55

Bank DKI Sikapi Proses Hukum Terkait Kredit ke PT Sritex

22 Mei 2025 13:28
INDOPOS ONLINE

Follow Us

  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
  • Bekasi

© 2023 indoposonline.com

No Result
View All Result
  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
    • Instagram
  • Bekasi

© 2023 indoposonline.com