Jakarta-Belum ada rencana mau kemana akhir pekan ini? Nah, Jakarta Barista League 2022 bisa jadi alternatif jalan-jln kamu akhir pekan ini. Terutama bagi kamu pecinta kopi.
Acara yang digelar hasil kerjasama Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI Jakarta dengan Komunitas Jakarta Coffee Experience ini berlangsung selama 3-4 Desember 2022 di Urban Forest Cipete, Jakarta Selatan. Lokasinya tak jauh dari stasiun MRT Cipete. Hanya sekitar 200 meter.
“Kali ini kita mewujudkan dalam kegiatan dengan berkolaborasi dengan para pelaku industri kreatif yang berkecimpung langsung dalam sektor ini. Pertalian antara industri kopi dengan sektor ekraf makin erat dengan makin berkembangnya ngopi sebagai bagian dari gaya hidup,” ucap Andhika Pertama, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Sabtu (3/12/2022).
Baca juga: Harmony Land Curi Perhatian di Pameran Properti IPEX 2022
Ia menerangkan, saat ini, terdapat lebih dari 500 gerai kopi di Indonesia. Kehadirannya didukung oleh para karyawan yang 70 persennya bekerja sebagai barista. Surat Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. 370 Tahun 2013 menyatakan bahwa barista sebagai sebuah profesi atau pekerjaan yang membutuhkan kompetensi berupa keterampilan dan keahlian khusus dalam meracik sebuah kopi.
Acara ini menghadirkan lebih dari 30 tenant dari pelbagai bisnis kopi seperti Libertad Union, Kopi Tuli, Gerobak Gundam, Ica, Dua Coffee, Dripp & Ramoe, Brotherista, Ruang Kopi Bahagia, ICP, Poros Kopi Community, dan masih bamyak lainnya.
Para pengunjung yang datang akan dimanjakan dengan berbagai biji kopi serta penyajian teknik tertentu seperti speciality coffee. Dan bonusnya, bisa menikmati sejuknya di sekitar Urban Foreat.
Baca juga: Dukung Transformasi Digital, Ini Langkah yang Diambil Triasmitra
Maraknya tren menikmati kopi sebagai salah satu gaya hidup, menjadikan tempat ngopi sebagai arena pertemuan, dan tumbuhnya penggemar kopi memunculkan pergerakan positif dalam industri kopi Tanah Air. Berbagai acara untuk merayakan kopi dan mempertinggi mutu barista pun diadakan. Termasuk pula Jakarta Barista League 2022.
“Selaras dengan berkembangnya industri kopi Nusantara, peningkatan kompetensi para barista pun perlu mendapatkan perhatian serius dari berbagai pihak. Ini bertujuan untuk mengasah kemampuan para barista Tanah Air agar bisa bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” jelas Andiko Budarto, Ketua Panitia Jakarta Barista League.
Acara ini berupa kompetisi barista dengan kemasan layaknya sebuah liga. Ada 16 tim yang masing-masing terdiri dari tiga orang akan bertanding dan mengumpulkan poin terbesar untuk lolos ke tahapan selanjutnya. Kompetisi digelar dalam satu rangkaian yang terdiri dari beberapa tahapan: 16 besar, perempatfinal, semifinal, dan final.
Selain kompetisi antar barista, ada pula Coffee Talks yang merupakan diskusi pre-event berupa bahasan tentang manajemen bisnis kopi dan kondisi industri kopi di Indonesia.
Para pembicara yang terlibat telah memiliki rekam jejak bertungkus-lumus di dunia kopi. Mulai dari Rinaldy Nurpratama (Founder of Dua Coffee), Andanu Prasetyo (Founder of Kopi Tuku), Irfan (Kiwari Farmers), dan komunitas Manual Brew Community dari Bandung Barista Indonesia. Acara ini tak memungut tiket masuk alias gratis. (any)