• Blog
  • Contacts Us
  • Home
  • Home
  • Home
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Instagram
  • My Bookmarks
  • Sample Page
INDOPOS ONLINE
  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
    • Instagram
  • Bekasi
No Result
View All Result
  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
    • Instagram
  • Bekasi
No Result
View All Result
INDOPOS ONLINE
No Result
View All Result
Home Megapolitan

Proyek Kolaborasi Amartya NFT Gandeng Iwan Tirta

Angkat Elemen Batik ke Ekosistem Seni Digital

redaksi - by redaksi -
13 Desember 2022 11:15
in Headline, Megapolitan
0

FOTO Ist

11
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta– Illustrator Antonio Wisesa bersama perusahaan peluncuran NFT Gaspack, dan exchange cryptocurrency Indonesia Vonix menggarap terobosan baru bagi seni batik Indonesia bertajuk Amartya NFT. Kehadiran koleksi Amartya NFT siap mengangkat elemen batik ke dalam ekosistem seni baru yakni ranah digital art NFT (Non-Fungible Token), serta  memperluas peluang mendunianya keindahan seni batik yang dituangkan melalui berbagai media.

Proyek kolaborasi ini diluncurkan ke pasar seni digital per 15 Desember 2022 dan melibatkan rumah batik Iwan Tirta selaku advisor dalam proses kreatifnya.

Berkeinginan menduniakan batik dalam bentuk seni digital NFT dan mencakup Market Web3, seniman ilustrasi Indonesia Antonio Wisesa atau Toni bekerja sama dengan perusahan peluncuran NFT Gaspack dan exchange cryptocurrency Indonesia Vonix mengembangkan Amartya NFT. Proyek karya seni kripto yang terinspirasi oleh pola sakral batik asli Indonesia ini diperkenalkan dalam wujud seni digital dan terdiri atas 999 NFT sebagai satu kesatuan koleksi.

Baca juga: Kampanye 10 Jari untuk Tingkatkan Kesadaran akan Faktor Risiko dan Deteksi Dini Kanker Ovarium

Nama Amartya itu sendiri berarti Immortal atau abadi, menggambarkan sembilan tokoh dewa dengan sifat dan elemen istimewanya masing-masing. Penuangan sembilan karakter tersebut ke dalam media visual menggunakan pola batik dan tema yang jarang ditemui, sehingga semakin memperkuat keunikan koleksi ini. Filosofi pola dan pemilihan kesembilan karakter dewa tersebut juga merepresentasikan kalender tradisional Jawa, menunjukkan betapa kentalnya kultur Jawa yang diusung dalam koleksi seni visual ini.

Dalam proses penggarapan Amartya, seluruh tim berkonsultasi dengan batik house kebanggaan Indonesia, Iwan Tirta Private Collection untuk mengembangkan karakter dan memilih nama untuk setiap Amartya, berdasarkan nama-nama dalam bahasa Sansekerta.

“Batik adalah salah satu warisan luhur budaya bangsa yang harus kita jaga kelestariannya. Menyadari hal ini, kami ingin mengusung batik ke dalam ranah seni baru, yakni seni digital NFT. Dengan terobosan masuknya batik ke ranah seni dunia meta ini, kami berharap batik lebih mendunia dan dikenal lebih banyak kalangan,” tutur Toni, ilustrator yang menangani penggambaran, penulisan, animasi aset, karakter, dan keseluruhan dunia penceritaan Amartya.

Gagasan seputar muatan budaya Jawa, unsur batik, serta elemen alam semesta, merupakan alasan kuat keseriusan Toni menggarap koleksi seni digital ini, selain konsep Amartya secara keseluruhan sebagai seni digital dan tim yang terlibat.

Baca juga: Saat Ratusan Ibu Rela Antre demi Makuku SAP Diapers Pro Care

Secara khusus, Toni juga menyampaikan apresiasi atas dukungan rumah batik kebanggaan Indonesia, Iwan Tirta Private Collection, yang bertindak selaku advisor Amartya NFT. “Dengan dukungan dari berbagai pihak, semoga kehadiran Amartya NFT dapat menjadi salah satu upaya agar batik menyentuh lebih banyak penikmat seni. Kami berharap langkah ini juga menularkan inspirasi dan membuka peluang baru dimunculkannya batik dalam berbagai bentuk media seni, tidak hanya tertuang dalam wujud kain,” ujar Toni lebih lanjut.

Tak hanya dalam hal penggambaran karakter, keseluruhan visualisasi Amartya juga dikembangkan berdasarkan budaya Indonesia, seperti pendhapa Jawa untuk latar belakangnya. Penggunaan citra Thangka (lukisan di atas kain melambangkan sosok suci atau mandala) dan pengalaman Toni berkreasi dalam kebudayaan Asia Tenggara juga menjadi salah satu hal yang membantu proses penciptaannya.

Diluncurkan ke dalam pasar NFT pertengahan bulan ini, informasi terbaru dan perkembangan Amartya NFT dapat diikuti melalui situs amartya.io dan akun Twitter @AmartyaNFT, yang mudah diakses para penikmat seni digital, kolektor NFT, serta masyarakat umum.

Antonio Wisesa, atau biasa dipanggil Toni, adalah seorang ilustrator yang berfokus pada pembuatan ilustrasi untuk buku anak-anak. Beberapa karyanya yang terkenal seperti 70+ Motivational Stories for Children, Sutasoma, dan Legacy of Love. Ia juga pernah melakukan publikasi karya secara independen berjudul Project Mutja.

Sementara pencapaian Toni sebagai seniman, di antaranya adalah termasuk dalam IBBY Honor List 2019 untuk Sutasoma, serta pernah berpartisipasi pada ajang Biennale of Illustration Bratislava Workshop 2019 dan Frankfurt Book Fair 2019.

Artist dalam proyek Amartya NFT ini sering kali memasukkan elemen Indonesia ke dalam karya-karyanya. Cenderung memiliki unsur “horor” dengan sentuhan khas seniman Indonesia, karya-karya Toni disertai tekstur dan unsur gerakan yang mengandung banyak folosofi tersembunyi. Dengan kombinasi komposisi kompleks dan penggunaan ruang negatif, ia menciptakan karya seni yang penuh detail juga referensi di setiap sudut. Dalam proses kreatifnya, Toni berusaha mempertahankan konsep dan tema yang sejak awal ia usung. (any)

Tags: indoposindoposonlineIwan Tirta
Previous Post

Primaya Hospital Siap Beri Layanan Kesehatan Terbaik Bagi Warga Depok

Next Post

HCC: Pemaknaan Stunting di Indonesia Masih Salah Kaprah

redaksi -

redaksi -

Related Posts

Megapolitan

Jabatan Dirtek TP Sebentar Lagi Kosong, Open Bidding Belum Dibuka, Kok Bisa?

2 Juni 2025 10:17
Megapolitan

Wow! Tiba-tiba Netizen Singgung Pungli di Bekasi Utara, Ada Apa?

31 Mei 2025 17:36
Megapolitan

OJK dan Bank DKI Kolaborasi Wujudkan Pulau Seribu Digital Island

28 Mei 2025 18:55
Megapolitan

Bank DKI Sikapi Proses Hukum Terkait Kredit ke PT Sritex

22 Mei 2025 13:28
Megapolitan

LPCK Umumkan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Baru di RUPST 2025

21 Mei 2025 19:37
Megapolitan

Pejabat Bekasi Dijebloskan ke Penjara Atas Dugaan Korupsi Alat Olahraga

15 Mei 2025 21:44
Next Post

HCC: Pemaknaan Stunting di Indonesia Masih Salah Kaprah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Baru Buka di Pondok Indah Mall 1, Main Asik di Kidzlandia Yuk!

11 Februari 2023 13:30

Pemilu 2024, Novel Siap Menangkan Partai Golkar

17 Januari 2023 16:19

Pameran Indonesia Asean Stationery & Gift Expo Siap Digelar di Jiexpo

5 September 2024 00:00

Dua Parfum Baru dari Braven, Bikin Pria Makin Percaya Diri

16 Juli 2024 17:40
Istri Terduga Teroris Diamankan Densus 88 di Bandung

Istri Terduga Teroris Diamankan Densus 88 di Bandung

0

Jabatan Dirtek TP Sebentar Lagi Kosong, Open Bidding Belum Dibuka, Kok Bisa?

0
23 Orang Terduga Teroris Diamankan Terkait Bom Makassar

Penyidikan di Tingkat Polsek Dihentikan, Begini Kata Mabes Polri

0
Akankah Kurikulum Agama di Kampus Diubah, Begini Penjelasan PBNU

Akankah Kurikulum Agama di Kampus Diubah, Begini Penjelasan PBNU

0

Jabatan Dirtek TP Sebentar Lagi Kosong, Open Bidding Belum Dibuka, Kok Bisa?

2 Juni 2025 10:17

Wow! Tiba-tiba Netizen Singgung Pungli di Bekasi Utara, Ada Apa?

31 Mei 2025 17:36

OJK dan Bank DKI Kolaborasi Wujudkan Pulau Seribu Digital Island

28 Mei 2025 18:55

Bank DKI Sikapi Proses Hukum Terkait Kredit ke PT Sritex

22 Mei 2025 13:28

Beritaa Terkini

Jabatan Dirtek TP Sebentar Lagi Kosong, Open Bidding Belum Dibuka, Kok Bisa?

2 Juni 2025 10:17

Wow! Tiba-tiba Netizen Singgung Pungli di Bekasi Utara, Ada Apa?

31 Mei 2025 17:36

OJK dan Bank DKI Kolaborasi Wujudkan Pulau Seribu Digital Island

28 Mei 2025 18:55

Bank DKI Sikapi Proses Hukum Terkait Kredit ke PT Sritex

22 Mei 2025 13:28
INDOPOS ONLINE

Follow Us

  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
  • Bekasi

© 2023 indoposonline.com

No Result
View All Result
  • Baranda
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Internasional
  • Video
    • Instagram
  • Bekasi

© 2023 indoposonline.com