Bekasi – PT Lippo Cikarang Tbk (“LPCK” atau “Perseroan”) meraih prapenjualan (“Marketing Sales”) sebesar Rp941 miliar selama sembilan bulan pertama tahun 2023 (9M23) yakni mencapai 68,5 persen dari target marketing sales tahun 2023 sebesar Rp1,375 triliun.
Seperti yang dilaporkan, pencapaian pra-penjualan pada 9M23 tersebut didorong oleh permintaan yang kuat untuk proyek-proyek residensial, terutama “Waterfront Estates”, “Newville” dan “Cendana Spark”.
Baca juga: PT Lippo Cikarang Tbk Gelar RUPSLB 2023
Termasuk minat yang tinggi untuk lahan industri, dengan kontribusi masing-masing sebesar 54,6 persen serta 26,7 persen. Sisanya sebanyak 18,6 persen berasal dari penjualan ruko-ruko dan lahan komersial.
Pada periode yang sama, perseroan mencatat total pendapatan sebesar Rp800,62 miliar, terutama berasal dari serah terima persediaan proyek perumahan dan industri serta pendapatan non-properti. Proyek perumahan yang diserahterimakan tepat waktu pada 9M23 termasuk Waterfront Estates @Uptown sebanyak 254 unit dan The Hive @Uptown sebanyak 34 unit.
Baca juga: Ini Tips Memilih Shade Cushion Yang Sesuai Warna dan Karakter Kulit ala Barenbliss
Selain itu, perseroan melaporkan margin kotor untuk 9M23 berada di angka 48 persen, yyakni membaik dari angka 46 persen yang dilaporkan selama semester pertama tahun 2023.
Selanjutnya, EBITDA Perseroan yang dilaporkan sebesar Rp215,7 miliar atau berada di angka 27 persen dari pendapatan juga membaik dari angka 26 persen di semester pertama.
“Selama kuartal tiga tahun 2023, Perseroan telah berhasil melakukan pra-penjualan sesuai dengan target yang ditetapkan. Dalam menghadapi tahun 2023, kami yakin akan tetap mempertahankan momentum pertumbuhan dengan strategi bauran produk yang tepat. Kami juga berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan agar dapat melakukan serah terima tepat waktu kepada para konsumen kami,” kata Jeffrey Rawis – Head of Corporate Communication Lippo Cikarang. (put)