Jakarta— Kesehatan gigi dan mulut yang baik adalah hal yang penting untuk diperhatikan. Namun, masih banyak masyarakat di Indonesia yang belum menyadari betapa pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Padahal, hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius, seperti penyakit gusi, karies gigi, atau bahkan masalah kesehatan kronis yang memengaruhi organ tubuh lainnya.
World Health Assembly (WHA) pada tahun 2021 telah menyetujui resolusi tentang kesehatan mulut yang merekomendasikan peralihan dari pendekatan kuratif tradisional ke pendekatan preventif yang mencakup promosi kesehatan mulut dalam keluarga, sekolah dan tempat kerja, dan mencakup pelayanan yang tepat waktu, komprehensif dan inklusif dalam sistem layanan kesehatan primer.
Baca juga: Rayakan HUT ke 15, Binus Online Hadirkan 15 Ribu Konten Pembelajaran
Terkait resolusi ini World Health Organization (WHO) menetapkan target pada tahun 2030 minimal 50 persen anak usia 5 tahun bebas dari karies gigi dan 90 persen orang dewasa bebas dari kehilangan gigi karena periodontitis. FORMULA sebagai merek oral care asli Indonesia mendukung target WHO tersebut dengan secara konsiten menggelar edukasi kesehatan gigi dan mulut yang dibarengi dengan pembagian sikat gigi gratis serta pengobatan dan perawatan gigi gratis kepada masyarakat umum.
Berlokasi di Kampung Pemulung Menteng Atas, Jakarta, FORMULA, KitaBisa dan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Moestopo hari ini, Sabtu (25/5/2024) menggelar aksi sosial edukasi kesehatan gigi dan mulut, pengobatan gigi gratis, pembagian sikat gigi gratis dan pembagian sembako kepada ratusan warga. “Kita sidah melakukan di Jakarta, yang terbaru, pada tanggal 12 – 22 Mei 2024 FORMULA dan FKG Universitas Moestopo menggelar kegiatan “Moestopo Jelajah Nusantara” (MJN) di Pulau Seram Maluku sebagai bagian dari kampanye “Awal Kekuatan Beribu Kebaikan” yang diadakan sejak bulan Maret 2024,” jelas Harianus Zebua, Head of Corporate and Marketing Communication OT Group (Formula Oral Care).
Kegiatan MJN ini, lanjutnya, sukses melakukan pembagian sikat gigi gratis, edukasi, dan pengobatan gigi gratis dengan menjangkau lebih dari 6 ribu masyarakat di sana. “Sebagai penutup rangkaian kegiatan kampanye ini, kami melakukan edukasi dan pengobatan gigi gratis di Kampung Pemulung Menteng Atas. Sebagai wujud kepedulian FORMULA kepada masyarakat, khususnya warga yang kurang mampu,” tandasnya.
Baca juga: Formula Indonesia Terus Kampanyekan Pentingnya Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Marketing Director Formula Jenifer Fransisca menambahkan, bekerja sama dengan platform fundraising digital karya anak bangsa, KitaBisadotcom, FORMULA sejak bulan Maret 2024 mengajak masyarakat mendonasikan sikat gigi baru untuk sesama yang kurang mampu dengan cara memasukkan sikat gigi baru FORMULA ke dalam wadah khusus yang telah disediakan oleh FORMULA di sejumlah titik seperti outlet langganan mereka, sekolah, kantor dan lokasi sejumlah acara terkait bulan Ramadan. “Dari bulan Maret kita sudah mengumpulkan 10 ribu sikat gigi. Nanti sikat gigi sumbangan dari masyarakat ini disalurkan kepada warga kurang mampu, salah satunya di Kampung Pemulung Menteng Atas ini,” tukasnya.
Kamoung Pemulung Setiabudi dipilih karena, masih banyak warga kurang mampu yang belum dijangkau oleh korporasi dalam hal edukasi kesehatan gigi dan mulut. “Kita dari FORMULA sendiri berkomitmen bagaimana kita ikut ambil bagian memberikan kesadaran yang lebih bagi masyarakat. Karena kalau secara data, prevalensi masyarakat Indonesia untuk mengganti sikat gigi ini masih sekitar 9 sampai 10 bulan sekali. Ini yang sebenarnya menjadi konsern kita bagaimana anjuran dari dokter gigi maupun WHO yang menyatakan mengganti sikat gigi yang baik adalah tiga bulan sekali,” tuturnya.
Karena itu, melalui kerjasama antara KitaBisadotcom dan FORMULA, mereka berharap akan lebih banyak lagi warga kurang mampu yang dapat dilayani terkait kesehatan gigi dan mulut. “Warga kurang mampu juga berhak terhadap akses kesehatan gigi dan mulut. Langkah kecil ini semoga dapat menginspirasi pihak lain agar melakukan hal yang sama sehingga lebih banyak lagi masyarakat yang dapat dijangkau, ” tambah Harianus.
Cita-cita Indonesia emas dapat diwujudkan salah satunya jika masyarakat Indonesia memiliki kondisi kesehatan yang baik, khususnya terkait kesehatan gigi dan mulut. “Kesehatan mulut dan gigi yang baik tentunya akan memberi dampak positif bagi kesehatan tubuh secara umum. Generasi penerus bangsa, yang akan mewujudkan Indonesia emas tentunya dengan produktivitas keseharian yang bebas dari gangguan masalah gigi dan mulut. Bersama FORMULA dan semua pihak terkait wujudkan masyarakat Indonesia yang sehat sebagai modal untuk Indonesia maju dan sejahtera,” kata Harianus. (any)