Jakarta—Dalam era digital yang terus berkembang, data center menjadi sangat penting dalam menjaga kelangsungan bisnis dan operasional perusahaan. Di Indonesia, kebutuhan terhadap data center terus meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan perkembangan teknologi informasi.
Menurut data dari Indonesia Cloud Computing Association (ICCA), jumlah data center di Indonesia meningkat sebesar 35 persen dari tahun ke tahun, dengan total kapasitas 255 megawatt di tahun 2020. Meskipun perkembangan ini menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan, namun potensinya masih sangat besar. Mendukung majunya industri teknologi tanah air, Sinarmas gandeng LG CNS untuk mendirikan perusahaan patungan bernama LG Sinarmas.
Sinar Mas yang mencakup berbagai sektor bisnis di Indonesia dan LG CNS, pemimpin dalam transformasi digital dari Korea Selatan, telah meluncurkan kolaborasi bisnis untuk menyediakan solusi dan layanan berbasis teknologi informasi (TI) terkini ke seluruh Indonesia. Kolaborasi strategis yang diinisiasi pada Maret 2024 ini bertujuan untuk membangun teknologi terintegrasi secara mulus ke dalam kehidupan sehari-hari jutaan orang Indonesia. Kolaborasi LG Sinar Mas ini diharapkan dapat menjadi penyedia layanan TI paling terpercaya, andal, dan inovatif di Indonesia.
Baca juga: Festival Graffiti Internasional IV Kembali Hadir, Siap Raih Rekor MURI
“Melalui kemitraan ini, kami yakin dapat berkontribusi membangun masa depan di mana teknologi terintegrasi secara mulus ke dalam kehidupan keseharian jutaan orang Indonesia, membantu kita untuk semakin terhubung, sejahtera dan cerdas. Kami meyakini kekuatan kolaborasi dapat mengantarkan kita melangkah lebih jauh, to go far and beyond,” ujar Board Member of Sinar Mas, Franky Oesman Widjaja dalam gelaran yang berlangsung di Jakarta, Selasa (10/9/2024).
Franky mengatakan, LG CNS memiliki banyak ekspertis di sektor IT, mulai dari perkembangan software, arsitektur, hingga infrastruktur. Perusahaan ini juga memegang 55 persen proyek pemerintahan Korea Selatan. Acara ini melengkapi inisiatif sebelumnya, yakni penandatanganan perjanjian kemitraan (Joint Venture Agreement) pada 27 Maret 2024 silam di Seoul, Korea Selatan, yang menjadi dasar kolaborasi strategis ini. Dua kekuatan ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan pasar di Indonesia yang sedang memacu transformasi digital dan diproyeksikan memiliki nilai pasar sekitar USD7,1 miliar pada tahun 2027 mendatang.
Baca juga: Intip Performa All New Mitsubishi Triton yang Makin Gahar
Dengan pengalaman panjang LG CNS di ranah teknologi digital serta pengetahuan Sinar Mas pada sejumlah sektor bisnis di Indonesia, diharapkan mereka mampu memberikan solusi yang mampu memenuhi dan melampaui ekspektasi. Ini juga akan membuka babak baru dalam sektor layanan TI di Indonesia. Secara keseluruhan ada enam pilar fokus dari LG Sinar Mas. Pertama, data center dan cloud services. Kedua, finance services. Ketiga, public and smart 3. Keempat, smart factory. Kelima ada telekomunikasi, dan keenam yaitu global delivery center.
Untuk menindaklanjuti inisiatif awal kemitraan ini, LG Sinar Mas mengembangkan dan mengoperasikan pusat data di Central Business District di Kuningan, Jakarta Selatan. Pusat data canggih ini akan dapat mendukung penerapan Kecerdasan Buatan (AI) dan akan bernilai lebih dari Rp4,7 trilun atau sekitar USD300 juta. Proyek pusat data ini diharapkan selesai pada pertengahan tahun 2026 dan akan menyediakan dukungan TI untuk pengembangan kota pintar dan layanan keuangan.
Kemitraan ini diharapkan dapat menempatkan LG Sinar Mas sebagai pemain utama dalam lanskap teknologi Indonesia dengan kontribusi pada digitalisasi serta pertumbuhan ekonomi menyeluruh. Kerja sama Sinar Mas dan LG CNS diperkirakan akan ikut serta meningkatkan kualitas hidup bangsa Indonesia dengan teknologi yang berorientasi pada penggunanya serta membuka peluang kerja di sektor digital.
Hal ini tampak dalam inisiasi awal LG Sinar Mas melalui pengembangan dan pengoperasian pusat data mutakhir serta penyediakan layanan migrasi awan (cloud) untuk berbagai sektor usaha di Indonesia. Seiring dengan pengembangan peta jalan strategis dan bisnis, LG Sinar Mas akan memperluas layanannya ke dukungan TI bagi pengembangan kota pintar dan layanan keuangan, sesuai dengan slogan “Penyedia Layanan TI Paling Terpercaya, Andal, dan Inovatif di Indonesia.”
Menurut CEO LG Sinar Mas, Han Donghyup, proyek pertama yang sedang dibangun oleh LG Sinar Mas adalah pusat data di Central Business District di Kuningan, Jakarta Selatan. Pusat data mutakhir ini akan siap mendukung penerapan Kecerdasan Buatan (Al) dan akan bernilai lebih dari Rp 4,7 trilun atau sekitar USD 300 juta.
Proyek pusat data ini diharapkan selesai pada pertengahan tahun 2026 dengan target penggunanya adalah perusahaan-perusahaan domestic dan multi-nasional lainnya. Ini juga adalah bagian dari sejumlah inisiatif, inovasi, dan kemitraan berbasis digital di lingkup Sinar Mas lainnya, di antaranya dapat dilihat pada acara Sinar Mas Digital Day 2024 yang akan diadakan pada akhir September di ICE BSD City, Tangerang Selatan.
Kerja sama Sinar Mas dan LG CNC diharapkan menempatkan LG Sinar Mas menjadi pemain utama dalam lanskap teknologi Indonesia dengan kontribusi pada digitalisasi serta pertumbuhan ekonomi menyeluruh, yang akan ikut serta meningkatkan kualitas hidup bangsa Indonesia lewat teknologi yang berorientasi pada penggunanya.
“Saya memiliki keyakinan kuat bahwa kami dapat mencapai hal-hal hebat bersama. Keselarasan tujuan, keahlian yang saling melengkapi, dan kesesuaian visi akan menjadi landasan bagi kemitraan sukses, yang tidak hanya mampu memenuhi tetapi juga melampaui ekspektasi,” ujar Hyun Shin Gyoon. (any)