Jakarta -Indonesia menjadi salah satu negara dwngan jumlah perokok paling banyak di dunia. Namun menariknya, mulai banyak pula yang mulai beralih dari rokok konvenaional menjadi rokok elekteik.
Indonesia telah mencatat pertumbuhan yang pesat dalam penggunaan rokok elektrik, menjadikannya negara dengan pengguna rokok elektrik terbanyak di dunia. Sebanyak 1 dari 4 orang (25 persen) di Indonesia setidaknya sudah mencoba menggunakan rokok elektrik. Pertumbuhannya sendiri, pada 2023 mencapai 10 persen.
Penerimaan cukai rokok elektrik pada tahun 2023 di Indonesia diperkirakan mencapai Rp1,75 Triliun dan berpotensi meningkat. Bahkan, industri rokok elektrik di Indonesia berpotensi membuka lebih dari 200 ribu lowongan pekerjaan baru.
Baca juga: Mitsubishi Hadirkan Program Spreading The Xcitement of Adventure
Melihat hal itu, FOOM Lab Global, perusahaan teknologi terkemuka dalam kategori merek e-cig di Indonesia yang memanfaatkan peluang ini. Mereka terus berinovasi dalam pengembangan produk dan kegiatan pemasaran, seperti berkolaborasi dengan beberapa figur publik di Indonesia, untuk terus berkompetisi di industri rokok elektrik dan mempertahankan posisi sebagai perusahaan E-Cig #1 di Indonesia.
FOOM mengeluarkan produk edisi terbatas SMILEY EDITION yang merupakan hasil kolaborasi dengan Weird Genius, seorang musisi yang karyanya berpotensi mendunia. Feranti Susilowati, selaku Co-Founder FOOM Lab Global menjelaskan, produk tersebut tersedia dalam tiga variasi warna yakni Soft Pink, Silver, dan Grey, yang merepresentasikan masing-masing kepribadian anggota Weird Genius.
Baca juga: Chery Tiggo 8 , SUV 7-Seater Siap Mengaspal
Smiley Edition mendapatkan sambutan luar biasa dari para FOOMers. Dibalik kreativitas dan visual yang ditampilkan pada produk Smiley Edition ini, FOOM x Weird Genius menyampaikan nilai menariknya. Logo pada produk series ini, meskipun terlihat sederhana, menunjukkan keunikan dan gaya visual yang trendy dan merupakan simbol Kebahagiaan. Kebahagiaan didapat dengan adanya kebebasan dalam melakukan pilihan hidup.
Tidak hanya mengeluarkan produk edisi terbatas, Weird Genius juga memproduksi jingle eksklusif dan video musik untuk produk tersebut. “Prosesnya hanya sekitar satu bulan,” kata Reza Arap.
FOOM dan Weird Genius juga menggelar konser INHALE EXHALE di Bengkel Space, Fairground SCBD, Jakarta pada tanggal 25 September 2024. Konser ini dimeriahkan oleh Weird Genius, Jay Son, Decemberkid, Adnan Veron, Hannah X, dan Special guest yaitu Bleu Clair. Selain konser, acara ini juga menampilkan berbagai kegiatan spesial lainnya seperti temporary tattoo, face painting, dsb.
FOOM konsisten dalam memperkenalkan misinya untuk membantu perokok dewasa beralih dari rokok konvensional ke cara mengkonsumsi nikotin yang lebih aman. Hal ini disambut baik oleh pengguna di Indonesia dan dibuktikan melalui penjualan produk yang menjadikan FOOM sebagai perusahaan E-Cig #1 dari sisi penjualan. FOOM terus melakukan berbagai inovasi dan menjalin berbagai kemitraan strategis dengan figur publik serta brand lainnya untuk memperluas jangkauan dalam industri rokok elektrik.
Dengan penguasaan pasar di Indonesia sebagai milestone utama, FOOM kini siap melangkah ke panggung internasional. Dengan berfokus pada pengembangan produk-produk inovatif berkualitas tinggi yang tetap mengutamakan rasa dan performa terbaik, FOOM sebagai perusahaan anak bangsa yakin mampu bersaing di pasar global dan mengakses pengguna dari seluruh dunia. “Setelah Indonesia, kami akan berencana menargetkan seluruh dunia, namun akan dimulai dari Asia Tenggara,” katanya.
Pada tahun 2021, FOOM memulai proyek kolaborasi dengan Sekut.codotid, Urbain, FOOM x Folkative, FOOM x Boy William, FOOM x The Prediksi, dan FOOM x Erika Carlina. (any)