Jakarta – Selama ini, banyak dari kita kebingungan bagaimana cara membuang atau mengolah minyak goreng bekas (jelantah).
Namun, kini ada kabar baik! Dalam upaya mendukung ekonomi sirkular dan energi berkelanjutan, noovoleum bekerja sama dengan Pertamina Patra Niaga meluncurkan program inovatif yang memungkinkan masyarakat menukar minyak jelantah dengan uang melalui integrasi aplikasi UCOllect dan MyPertamina.
Kerja sama ini diresmikan dalam acara MyPertamina Fair di Istora Senayan, Jakarta, pada 21–22 Desember 2024. Program ini bertujuan mengurangi pencemaran lingkungan akibat pembuangan minyak jelantah sembarangan, sekaligus mendorong pemanfaatan energi terbarukan di Indonesia. Inisiatif ini sejalan dengan target pemerintah untuk mencapai penggunaan 23% Energi Baru Terbarukan (EBT) pada tahun 2025.
Baca juga: Deltomed dan Marguna Bersatu: Langkah Strategis Perkuat Bisnis Obat Herbal Tradisional
Jelantah untuk Bioavtur: Solusi Energi Masa Depan
Minyak jelantah yang dikumpulkan melalui UCOllect Box akan diolah oleh Pertamina Patra Niaga menjadi Sustainable Aviation Fuel (SAF) atau bioavtur—sebuah inovasi bahan bakar hijau yang ramah lingkungan. Saat ini, diperkirakan ada 90 juta liter minyak jelantah di Indonesia yang belum dikelola dengan baik. Banyak masyarakat belum menyadari bahaya pembuangan sembarangan maupun nilai ekonomis dari jelantah ini.
“Kami sangat antusias dengan kerja sama ini. Selain memperluas akses bagi masyarakat, kami juga berharap dapat meningkatkan edukasi mengenai manfaat ekonomi dari minyak jelantah, baik untuk individu maupun komunitas,” ujar Philippe Micone, CEO noovoleum.
Mudah, Praktis, dan Menguntungkan
Melalui aplikasi UCOllect, masyarakat dapat menyetor minyak jelantah dengan mudah. Prosesnya sederhana:
Baca juga: B. Braun Indonesia Resmikan Fasilitas Technical Service Baru
1. Daftarkan diri di aplikasi UCOllect, yang dapat diunduh di smartphone.
2. Bawa minyak jelantah ke UCOllect Box terdekat.
3. Scan QR code di mesin UCOllect Box, tuangkan minyak jelantah, dan mesin akan otomatis menghitung volumenya.
4. Insentif dalam bentuk rupiah akan langsung dikirimkan ke dompet digital di aplikasi UCOllect.
Sebagai tambahan, masyarakat juga bisa mendapatkan berbagai bonus menarik, seperti:
-E-voucher Pertamina senilai Rp 25.000 untuk 50 orang beruntung setiap bulan (periode 21 Desember 2024–20 Maret 2025).
-Bonus Rp 50.000 untuk penyetoran pertama sebesar 25 liter melalui UCOllect App.
Riva Siahaan, CEO Pertamina Patra Niaga, menjelaskan, pihaknya mengajak masyarakat untuk mendaur ulang minyak jelantah (UCO) agar dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku produksi biodiesel. “Dengan kerja sama ini, UCOllect Box akan tersedia di SPBU, Bank Sampah CSR, dan RS IHC Pertamina di wilayah Jabodetabek,” katanya.
Ayo Berkontribusi untuk Masa Depan!
Program ini mengundang seluruh masyarakat, mulai dari rumah tangga, pelaku UMKM, hingga bisnis kuliner, untuk mulai mengumpulkan minyak jelantah. Selain mendapatkan nilai ekonomi, langkah ini juga berkontribusi pada masa depan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.
Dengan dukungan lebih dari 100 lokasi UCOllect Box di seluruh Indonesia—dan target ekspansi hingga 1.000 lokasi pada 2025—mari bersama wujudkan lingkungan yang lebih baik dan tingkatkan kesadaran akan energi terbarukan!
Jadi, jangan buang minyak jelantahmu sembarangan. Tukarkan menjadi cuan dan kontribusi untuk lingkungan sekarang juga!. (any)