Jakarta – Warna hitam, meski tidak dianggap sebagai warna secara ilmiah, selalu memiliki daya tarik universal. Menurut sebuah studi, hitam adalah pilihan favorit kedua setelah biru dalam dunia desain.
Tidak hanya di ranah fesyen, warna ini kini merambah ke produk interior rumah tangga. Melalui inovasi terbaru, Lenzing Group, produsen serat berkelanjutan terkemuka, menghadirkan LENZING™ ECOVERO™ Black dengan teknologi spin-dyeing yang membuat warna hitamnya lebih tahan lama.
“Comes in black and stays in black”, adalah tagline yang menggambarkan keunggulan serat viscose ini. Warna hitam pada LENZING™ ECOVERO™ Black dihasilkan melalui pewarnaan pigmen langsung ke dalam serat, menjadikannya tidak mudah luntur meski sering dicuci atau terkena paparan sinar matahari.
Kolaborasi dengan ATEJA: Matras Berteknologi Tinggi dan Ramah Lingkungan
Baca juga: 8 Tren Komunikasi Bisnis 2025: Menyambut Era Transformasi di Tahun Ular Kayu
Salah satu inovasi luar biasa adalah kerja sama Lenzing dengan ATEJA, produsen tekstil interior ternama di Indonesia. ATEJA memanfaatkan serat LENZING™ ECOVERO™ Black untuk memproduksi Mattress Ticking—lapisan matras berkualitas tinggi. Produk ini tidak hanya tahan lama dan nyaman, tetapi juga mengutamakan kesehatan dengan sifat antibakteri alami, daya serap kelembapan yang baik, serta tekstur yang lembut.
“Melalui Mattress Ticking dari serat LENZING™ ECOVERO™ Hitam, kami ingin meningkatkan pengalaman tidur masyarakat ke tingkat yang lebih baik, sekaligus memperkaya estetika interior rumah,” ujar Margret Marito, Marketing & Branding Manager Lenzing Group SEA and Oceania.
Keberlanjutan sebagai Prioritas Utama
LENZING™ ECOVERO™ Black tidak hanya berfokus pada kualitas, tetapi juga komitmen terhadap keberlanjutan. Pewarna yang digunakan dapat terurai secara hayati dan telah mendapatkan sertifikasi EU Ecolabel. Selain itu, serat ini diproduksi dari kayu yang dikelola secara bertanggung jawab dan bersertifikat FSC® serta PEFC, memastikan dampak lingkungan yang lebih kecil dibandingkan viscose konvensional.
Baca juga: Memalukan, Utusan KNPI Jabar Cawe-cawe, Gema Keadilan: Jangan Intervensi Kota Bekasi
“LENZING™ ECOVERO™ adalah bukti nyata komitmen kami terhadap keberlanjutan. Dengan memilih produk ini, konsumen turut mendukung pelestarian alam bagi generasi mendatang,” tambah Margret.
Teknologi REFIBRA™: Langkah Inovatif untuk Masa Depan Hijau
Inovasi berkelanjutan terus dikembangkan oleh Lenzing, salah satunya melalui teknologi REFIBRA™. Teknologi ini menggabungkan serat viscose LENZING™ ECOVERO™ dengan hingga 20% limbah tekstil pascakonsumen. Proses ini tidak hanya mengurangi penggunaan bahan baku baru tetapi juga meningkatkan efisiensi air dan energi, menjadikannya solusi ramah lingkungan.
Dengan fitur blockchain, asal-usul setiap serat dapat ditelusuri, memberikan transparansi penuh kepada konsumen. Teknologi REFIBRA™ memungkinkan LENZING™ ECOVERO™ digunakan dalam berbagai produk tekstil, dari pakaian hingga dekorasi rumah.
Kolaborasi untuk Masa Depan Berkelanjutan
LENZING™ ECOVERO™ telah menggandeng produsen tekstil terkemuka di Indonesia untuk menghadirkan produk-produk inovatif yang ramah lingkungan. Kolaborasi ini, termasuk dengan ATEJA, bertujuan mendorong industri tekstil yang lebih transparan dan berkelanjutan.
“Kami percaya, serat berkelanjutan seperti LENZING™ ECOVERO™ adalah masa depan tekstil, memungkinkan kami menciptakan produk berkualitas tanpa merusak alam,” tutup Margret.
Dengan keunggulan pada kenyamanan, kesehatan, dan keberlanjutan, LENZING™ ECOVERO™ Black bersama ATEJA memberikan solusi inovatif untuk gaya hidup modern yang peduli terhadap lingkungan. Mattress Ticking ini bukan sekadar pilihan, melainkan langkah nyata untuk menciptakan rumah yang lebih sehat dan ramah lingkungan. (any)