Jakarta-Tetap awet muda tentu menjadi keinginan setiap orang. Maka tak heran teknologi dan produk perawatan yang menawarkan solusi anti aging terus berkembang setiap tahunnya. Nah, beberapa tahun belakangan, perawatan suntik DNA salmon menjadi tren.
Berdasarkan sejumlah penelitian, DNA ikan salmon dipakai karena tingkat kemiripannya yang tinggi dengan manusia. Kandungan yang dipakai diambil dari sel benih ikan jantan yang dimurnikan untuk menghilangkan antigen, protein, dan kandungan lain, sehingga PN bisa didapatkan.
“Kandungan polynucleotides secara alami terbentuk pada jaringan baru yang berperan sebagai pelindung dan penyembuh atas kerusakan yang dialami kulit,” jelas Dr Michael Kim, PharmaResearch Global KOL di Jakarta, Senin (13/3/2023).
Baca juga: Cegah Stunting hingga Bikin Awet Muda Ini Manfaat Tempe
Ramli Laukaban, Managing Director dan SVP idsMED Indonesia menerangkan, lima tahun lalu pihakny melihat ada teknologi baru yakni Rejuran Healer yang bisa diinjeksi dengan serum DNA salmon. “Sejak saat itu banyak yang menggunakan. Sudah 10 ribu lebih, dan banyak berkembang terus,” katanya.
Ramli optimistis, tren anti aging menggunakan DNA salmon kedepannya masih banyak diminati. “Akan semakin naik, karena 96 persen DNA salmon sangat mirip dengan DNA manusia,” lanjutnya.
Terkait dengan hal itu, pihaknya berkomitmen supaya para dokter bisa bekerja maksimal terhadap Rejuran. Menggandeng PharmaResearch Co., Ltd, mereka mendirikan platform pembelajaran eksklusif bagi pengguna Rejuran di Indonesia, yaitu Rejuran Indonesia Academy yang menyediakan program pelatihan dasar dan lanjutan oleh profesional bersertifikat.
Baca juga: Meikarta Serah Terima unit Silverlake Tower
Tujuannya membantu pengguna Rejuran di Indonesia untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang produk dan memperkuat keterampilan dalam kesehatan kulit dan estetika. “Ini merupakan wujud komitmen idsMED Aesthetics Indonesia untuk selalu menghadirkan inovasi dan solusi estetika unggulan untuk konsumen,” tandasnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Rae Jun Jung sebagai Executive PharmaResearch dan Director of Global Business Dept. “Memasuki tahun ke-5 kemitraan kami, PharmaResearch Co Ltd. dan idsMED Indonesia sangat bersemangat untuk terus berinovasi dan melanjutkan berbagai kegiatan, memberikan edukasi tentang manfaat polinukleotida yang diproduksi oleh DOT (DNA Optimizing Technology),” tutur Rae Jun Jung.
Tujuan dari pelatihan itu ialah membangun key opinion leader (KOL) yang kompeten dari para profesional medis Indonesia untuk memberikan edukasi tentang Rejuran. Dengan dukungan dari PharmaResearch Co Ltd dan KOL global, Rejuran Indonesia Academy mengundang para master trainers and certified injector trainers agar tidak hanya dapat menyebarluaskan manfaat dari polinukleotida yang diproduksi menggunakan DNA Optimizing Technology (DOT).
Selain itu, mereka akan memberikan laporan klinis baru. Dengan begitu, program pelatihan ini akan membantu pengguna produk Rejuran, termasuk para KOL memahami produk dengan lebih dalam dan menjelaskan manfaatnya kepada masyarakat luas. “Kami percaya program pelatihan ini akan menjadi manfaat besar bagi semua profesional medis di Indonesia dan membantu mereka memberikan perawatan dan pengobatan terbaik untuk pasien mereka,” ungkap Marisa Theresia, Head of idsMED Aesthetics Indonesia.
dr. Inneke Jane, Sp. KK salah satu Master Trainer menerangkan, aging membuat sel kita jadi lambat. “Sama kayak kita ya, pas muda jalannya cepat, seiring pertambahan usia, jalannya makin lambat. Nah, kulit pun seperti itu. Jadi dengan adanya DNA salmon ini menyebabkan perputaran sel menjadi normal, sehingga efeknya nanti, membuat kulit semakin cerah dan optimal,” terangnya.
Ia mengatakan, perawatan kulit dengan menggunakan DNA salmon bukanlah hal yang baru. Namun masih banyak yang belum tahu lebih dalam mengenai manfaat DNA salmon, yang ternyata tak hanya sebagai anti penuaan, tapi juga bisa mengatasi masalah jerawat, scar atau bekas luka, strechmark hingga flek hitam.
“Dengan adanya Rejuran Indonesia Academy ini diharapkan kita tuh jadinya bisa melihat pasien menggunakannya sesuai indikasi. Pasien ini butuhnya salmon DNA tipenya yang mana ni,” kata Dokter spesialis dermatovenereologist dari Youth & Beauty Clinic Jakarta ini. (any)