BOGOR–Sebagai pusat konservasi tumbuhan yang juga berfungsi sebagai tempat eduwisata keanekaragaman hayati Indonesia, Kebun Raya Bogor akan menyelenggarakan kegiatan Charity Fun Run 5K “Keliling Kebun”. Kegiatan ini merupakan kolaborasi Kebun Raya Bogor dengan public figure Anjasmara Prasetya dan Diah Palupi.
Anjasmara Prasetya, Diah Palupi dan Kebun Raya Bogor tergerak untuk menggalang dana lewat kegiatan ini untuk membantu masyarakat di dalam penyediaan air bersih di desa – desa yang membutuhkan di NTB dan NTT. Melalui Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia), seluruh pemasukan dari kegiatan ini akan digunakan untuk membangun fasilitas air bersih berupa sumur bor atau instalasi jalur distribusi air bersih di NTB dan NTT.
Hal ini dilatar belakangi oleh banyaknya masyarakat dengan keterbatasan air bersih di NTB dan NTT. Mereka menghadapi tantangan besar akibat kurangnya akses air bersih. Setiap hari, mereka bersama warga lainnya harus berjuang membeli atau antre berjam-jam untuk mendapatkan air, sering kali dengan menempuh jarak jauh, rute tidak aman, dan biaya tambahan.
Baca juga: Gaet Dokter Bedah dari Korea, Kini Operasi Plastik Bisa di Dermaster
Dengan keterbatasan untuk memperbaiki situasi ini, mereka terpaksa menjalani kehidupan sehari-hari sebaik mungkin. Kondisi ini membuat Anjasmara Prasetya dan Diah Palupi, tergerak untuk menggalang dana dan membantu masyarakat di dalam penyediaan air bersih di desa – desa yang membutuhkan di NTB dan NTT. “Oleh karena itu, kami berkolaborasi dengan Kebun Raya Bogor, menginisiasi kegiatan Charity Fun Run 5K “Keliling Kebun”,” ujar Anjasmara.
General Manager Kebun Raya Bogor, Andreas F Kindangen menjelaskan dalam kegiatan ini, peserta akan menikmati area Green Village, yaitu sebuah race village yang terletak di area garis finish, dirancang untuk memberikan pengalaman menyenangkan bagi peserta lari. Di sini, para pelari dapat bersantai sambil menikmati berbagai hiburan dan mengikuti kelas edukasi tentang tumbuhan. “Kombinasi unik antara kesenangan, makanan dan pembelajaran ini memastikan pengalaman yang berkesan dan memperkaya bagi semua peserta,” ujar Andreas.
Di area Green Village, peserta dapat mengikuti kelas edukasi Terrarium yang dipandu oleh para ahli dari Kebun Raya Bogor. Terrarium merupakan metode menanam tanaman hias di dalam wadah tembus pandang yang ditata menyerupai taman mini. Selain mendapatkan pengetahuan baru, peserta juga akan membawa pulang terrarium yang mereka buat sendiri sebagai hasil praktek dalam kelas ini.
Baca juga: Mimpi Ayah dan Anak untuk Udara Bersih Indonesia
Setelah mengikuti lari 5K, peserta akan disuguhkan dengan hiburan musik yang uplifting dan fun, menciptakan suasana yang membuat peserta bisa berdansa dan menikmati kesegaran Kebun Raya Bogor. Selain Anjasmara Prasetya dan Diah Palupi, hadir pula guest star lainnya yaitu Okan Cornelius dan Putu Sutha. Bukan hanya berlari, Putu Sutha juga akan bernyanyi untuk untuk menghibur para peserta. Tak hanya itu, peserta lari juga akan dihibur oleh penampilan live music dari pionir DJ kaset Pemuda Sinar Mas dan live music dari Mozza dan Miracle Entertainment.
Kegiatan berlari yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 28 September 2024, dimulai sejak pukul 05:30 WIB hingga 11:00 WIB di Reindwart Avenue, Kebun Raya Bogor. Selain berlari dan berbagai hiburan musik, peserta juga bisa menikmati beberapa pilihan makanan dan minuman untuk mengusir lapar dan melepaskan dahaga.
Kegiatan di Green Village ini, juga bisa dinikmati oleh pengunjung Kebun Raya Bogor. Untuk pengunjung Kebun Raya Bogor yang sudah membeli tiket masuk, bisa menikmati area hiburan tanpa biaya tambahan. Peserta dan pengunjung kebun raya juga berkesempatan mendapatkan doorprize menarik yang akan diundi sepanjang acara.
Kegiatan ini menargetkan sekitar 600 peserta. Peserta hanya membayar Rp300 ribu untuk bisa membantu masyarakat NTB dan NTT sekaligus mendapatkan bonus sehat setelah keliling kebun. (any)