Jakarta – Pendukung Persija Jakarta turun ke jalan di Jakarta untuk merayakan tim nya sebagai juara di Piala Menpora 2021.
Macan Kemayoran sukses menaklukkan Persib Bandung 2-1 pada putaran kedua final di Stadion Manahan, Solo, Minggu 25 April 2021.
Hasil ini membuat Tim Macan Kemayoran unggul agregrat 4-1 selesai menang 2-0 pada final putaran pertama. Sementara beberapa pendukung Persib Bandung menumpahkan kekesalannya. Mereka menghancurkan kantor PT Persib Bandung dan lakukan tindakan tidak patut dengan lakukan sweeping pada kendaraan pelat B.
Baca juga: Persija Juara Piala Menpora 2021
Bila ingat ke belakang, gagasan penyelenggaran Piala Menpora sebagai gelaran ujian apa lolos untuk berlangsungnya Liga 1 dan Liga 2. Kelancaran ajang ini bisa menjadi bahan penilaian Polri untuk memberi ijin bergulirnya Liga 1 dan Liga musim 2021/2022.
Lalu bagaimanakah nasib Liga 1? Bila kompetisi pramusim saja berakibat seperti ini, pasti saat kompetisi resmi digelar akan ada resiko yang semakin besar.
Menpora Zaidunin Amali menjelaskan, pihaknya memberikan penanganan pelanggaran yan dilaksanakan suporter Persija dan Persib ke pihak kepoliisian. Untuk kesempatan kompetisi, Amali menyebutkan masih optimis. Karena, tindakan supporter itu terjadi sesudah ajang Piala Menpora ditutup.
Baca juga: Tundukan Spurs, ManCity Juara Piala Liga Inggris 2021
“Kita harus pisah di antara sepanjang kompetisi dan apa yang terjadi di luarnya. Untuk saya apa yang telah dilakukan PSSI itu menggambarkan kita dapat lakukan sama seperti yang saya sampaikan kompetisi ini ujian, dan kita dapat lakukan itu dengan aman,” kata Amali.
Amali menambah, edukasi supporter sejauh ini memang jadi pekerjaan penting semua stakeholder sepakbola. Dia mengharap peristiwa ini menjadi pelajaran bernilai. “Memang satu kali lagi masalah supporter ini kita usaha mendidik tetapi karena ini tersangkut banyak orang jadi susah,” terangnya. (mah)