Jakarta– Presiden Joko Widodo meminta jajarannya memperhatikan hal-hal terpenting usai perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah. Salah satunya adalah memperkuat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Hal itu diungkapkan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Airlangga Hartarto. Menurut dia, perintah Presiden Jokowi untuk PPKM Mikro diperkuat.
Baca juga: Presiden Jokowi Sebut Buruh Aset Besar Bangsa
Hal itu bertujuan agar bisa mengawasi masyarakat yang mudik dan akan kembali ke rumah masing-masing. Sehingga, tidak terjadi penyebaran COVID-19.
“Arahan Pak Presiden perkuat PPKM Mikro baik di tempat mereka maupun tempat tujuan di daerah, Jakarta misalnya,” kata Airlangga, Senin 17 Mei 2021.
Baca juga: Ekonomi RI di Kuartal II Tahun 2021 Diyakini Capai 7 Persen
Khusus di Pulau Sumatera, kata Airlangga, aparat yang bertugas di lapangan harus melakukan pemeriksaan setiap orang yang keluar masik dari Pelabuhan Bekaheuni, Lampung. Pemeriksaan itu wajib dilakukan agar orang yang masuk Pulau Jawa tidak membawa virus.
Lebih jauh dijelaskan Airlangga, pengendalian COVID-19 secara umum terbilang terkendali. Bahkan, untuk kasus aktif di Indonesia saat ini mencapai 5,3 persen, bisa dibilang lebih rendah dibanding rata–rata global sebesar 11,09 persen. (dut)